JAKARTA. Sektor konsumsi masih berhadapan dengan tantangan menekan marjin keuntungan di tengah ketidakpastian ekonomi global dan daya beli masyarakat yang terbatas. Namun, beberapa analis tetap optimistis dan merekomendasikan sejumlah saham dengan potensi pertumbuhan yang menjanjikan. Berikut ulasannya:
1. PT Cisarua Mountain Dairy Tbk (CMRY)
CMRY menorehkan kinerja yang solid pada kuartal I 2025, dengan pertumbuhan pendapatan mencapai 12% secara tahunan (yoy) menjadi Rp 2,44 triliun. Pertumbuhan ini didorong kuat oleh segmen makanan konsumen premium yang mengalami peningkatan signifikan sebesar 31% yoy. Meskipun menghadapi peningkatan biaya input, CMRY mampu mempertahankan margin kotor yang kuat di angka 45%. Keberhasilan ini merupakan hasil dari efisiensi operasional dan bauran produk yang lebih baik. Lebih lanjut, ekspansi distribusi ke lebih dari 178.000 outlet telah mendorong peningkatan volume penjualan dan memperkuat penetrasi pasar. Rekomendasi: Buy. Target harga: Rp 5.550. Analis: Rifdah Fatin Hasanah, Ina Sekuritas.
Inflasi dan Kebijakan Tarif Impor AS Bayangi IHSG, Simak Proyeksi Senin (30/6)
2. PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF)
Meskipun kinerja pendapatan dan laba bersih INDF positif pada kuartal I 2025, margin keuntungannya berada di bawah ekspektasi analis dan konsensus pasar. Namun, laba bersih tetap terdongkrak oleh eksposur kas dalam dolar Amerika Serikat (AS) pada periode tersebut. Prospek INDF ke depan diprediksi tetap positif, didukung oleh potensi kenaikan harga CPO (Crude Palm Oil) dan stabilisasi margin seiring dengan normalisasi harga komoditas. Rekomendasi: Buy. Target harga: Rp 8.600. Analis: Andhika Audrey, Panin Sekuritas.
3. PT Mayora Indah Tbk (MYOR)
MYOR menghadapi tekanan pada margin keuntungan akibat peningkatan biaya bahan baku seperti biji kakao dan kopi. Akan tetapi, strategi ekspansi global dan peluncuran produk baru terus mendukung pertumbuhan jangka panjang perusahaan. Hal ini terlihat dari penjualan ekspor yang mencapai Rp 3,7 triliun, naik 16% yoy pada kuartal I 2025. Ekspor kini berkontribusi sebesar 37,2% terhadap total penjualan, meningkat dari 36,1% pada kuartal I 2024. MYOR telah berhasil memasarkan produknya ke lebih dari 100 negara, dengan fokus utama pada pasar ASEAN dan Asia Timur. Rekomendasi: Buy. Target harga: Rp 2.500. Analis: Helen, Phillip Sekuritas Indonesia.
Simak Proyeksi IHSG Senin (30/6) Usai Long Weekend
4. PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP)
ICBP menghadapi tantangan dari ketidakpastian ekonomi makro dan tekanan berkelanjutan pada daya beli konsumen. Namun, kinerja diperkirakan membaik mulai kuartal II 2025, didorong oleh kenaikan harga produk. Proyeksi pertumbuhan pendapatan ICBP pada 2025 mencapai 7,1% yoy, ditopang oleh strategi penetapan harga, pemulihan volume penjualan, dan ekspansi internasional, terutama di pasar Afrika dan Timur Tengah. Margin keuntungan diproyeksikan tetap stabil berkat penurunan harga bahan baku dan peningkatan efisiensi operasional. Rekomendasi: Buy. Target harga: Rp 14.600. Analis: Jessica Leonardy, OCBC Sekuritas.
Tinggalkan komentar