PSG Lolos ke Fase Gugur Piala Dunia Antarklub: Reaksi Luis Enrique

devisella116@gmail.com

0 Comment

Link

Paris Saint-Germain (PSG) berhasil mengamankan tiket ke babak 16 besar Piala Dunia Antarklub 2025 setelah menundukkan perlawanan Seattle Sounders dengan skor 2-0. Laga penutup Grup B yang berlangsung di Lumen Field pada Selasa dinihari, 24 Juni 2024, ini menjadi bukti adaptasi skuad asuhan Luis Enrique di tengah tantangan yang tidak mudah.

Pelatih PSG, Luis Enrique, mengungkapkan kepuasannya atas kemenangan ini, meskipun mengakui timnya menghadapi kesulitan. “Tidak mudah memainkan pertandingan seperti ini,” ujarnya, merujuk pada kondisi lapangan yang berbeda jauh dari standar di Eropa. Enrique menekankan pentingnya manajemen tempo dan kecepatan permainan, namun yakin PSG pantas memenangkan laga krusial ini berkat performa superior mereka.

Dua gol kemenangan PSG dicetak oleh Kvaratskhelia dan Hakimi, memastikan posisi mereka sebagai juara Grup B. Keberhasilan ini juga terbantu oleh kemenangan Atletico Madrid atas Botafogo di pertandingan lain. Dengan demikian, PSG akan berhadapan dengan Inter Miami di babak 16 besar Piala Dunia Antarklub. Enrique menegaskan kesiapan timnya untuk melaju sejauh mungkin, menyadari bahwa “kompetisi yang sebenarnya dimulai sekarang” dengan tantangan yang semakin berat.

Tampil di hadapan pendukung sendiri, Seattle Sounders memberikan perlawanan sengit, terutama di babak pertama, meskipun serangan mereka belum efektif. Peluang emas sempat didapatkan Seattle pada menit ke-19 ketika kiper PSG, Gianluigi Donnarumma, melakukan kesalahan umpan ke kaki Ferreira. Namun, Ferreira gagal memanfaatkan gawang yang terbuka lebar, tendangannya melambung di atas mistar. PSG kemudian mulai mengontrol tempo dan meningkatkan tekanan. Meskipun Kvaratskhelia dan Doue bergantian menciptakan ancaman, kiper Seattle, Frei, tampil solid. Sundulan dari Ragen yang melebar tipis menjadi salah satu respons terbaik dari tim tuan rumah.

Gol pembuka PSG akhirnya tercipta pada menit ke-35 melalui situasi yang tidak biasa. Tendangan Vitinha yang awalnya tampak melebar justru membentur tubuh Kvaratskhelia, mengubah arah bola dan meluncur ke tiang jauh tanpa bisa diantisipasi Frei, membuat PSG unggul 1-0. Memasuki babak kedua, PSG tampil lebih dominan. Neves nyaris menggandakan keunggulan setelah menerima umpan silang Hakimi, namun penyelesaiannya masih melebar. Tak lama berselang, Luis Enrique melakukan dua pergantian strategis, memasukkan Barcola dan Zaire-Emery menggantikan Kvaratskhelia dan Neves.

Pada menit ke-66, Seattle kembali menyia-nyiakan peluang emas untuk menyamakan kedudukan, kali ini melalui Vargas yang terlambat mengeksekusi di depan Donnarumma. Kegagalan tersebut langsung dihukum oleh PSG melalui serangan balik cepat yang mematikan. Barcola menggiring bola hingga kotak penalti sebelum mengirim umpan matang kepada Hakimi, yang dengan tenang menuntaskannya menjadi gol kedua. Skor berubah menjadi 2-0 untuk keunggulan PSG. Usai laga, penjaga gawang PSG, Gianluigi Donnarumma, juga mengakui kompleksitas pertandingan. “Kami tahu Seattle akan bermain dengan intensitas tinggi. Mereka punya pemain-pemain berkualitas, jadi pertandingan ini tidak mudah, seperti melawan Botafogo. Namun, kemenangan hari ini penting, untuk finis di puncak grup dan melaju ke babak 16 besar, karena tujuan kami adalah selalu lolos hingga final,” ujar pemain asal Italia tersebut.

Tags:

Share:

Related Post

Tinggalkan komentar